Dalam Dekapan Ukhuwah

Administrator Wed 19 Nov, 2014


karena beda antara kau dan aku sering jadi sengketa karena kehormatan diri sering kita tinggikan di atas kebenaran karena satu kesalahanmu padaku seolah me

Rp74.000,00


Tambahkan ke Troli
karena beda antara kau dan aku sering jadi sengketakarena kehormatan diri sering kita tinggikan di atas kebenarankarena satu kesalahanmu padaku seolah menghapussejuta kebaikan yang laluwasiat Sang Nabi itu rasanya berat sekali:“jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara” mungkin lebih baik kita berpisah sementara, sejenak sajamenjadi kepompong dan menyendiriberdiri malam-malam, bersujud dalam-dalambertafakkur bersama iman yang menerangi hatihingga tiba waktunya menjadi kupu-kupu yang terbang menarimelantun kebaikan di antara bunga, menebar keindahan pada dunia lalu dengan rindu kita kembali ke dalam dekapan ukhuwahmengambil cinta dari langit dan menebarkannya di bumidengan persaudaraan suci; sebening prasangka, selembut nurani,sehangat semangat, senikmat berbagi, dan sekokoh janji Buku ini adalah renungan-renungan sederhana tentang bagaimana mem-bangkitkan kembali kekuatan ummat yang hari ini terserak-serak bagai buih tak berarti. Tentu saja tak hendak muluk, semua ikhtiar itu dimulai dari dalam diri kita. Di sini, kita menginsyafi bahwa iman berbanding lurus dengan kualitas hubungan yang kita jalin pada sesama. Juga bahwa tiap hubungan yang tak didasari iman akan jadi sia-sia. Dan baik iman maupun ukhuwah, memerlukan upaya untuk meneguhkan dan menyuburkannya.Selamat datang dalam dekapan ukhuwah.